Ilustrasi Jack the Ripper (Wikipedia) Liputan6.com, London 'Jack the Ripper' alias 'Jack sang Pencabik' adalah julukan bagi salah satu pembunuh berantai paling sadis sepanjang sejarah. Siapa dia sebenarnya menjadi salah satu misteri terbesar. Tak sekadar menghilangkan nyawa, Jack the Ripper juga memotong tenggorokan kemudian memutilasi perut sejumlah korban -- yang kebanyakan pekerja seks komersial (PSK) di Distrik Whitechapel, London, pada 1888. Korbannya yang teridentifikasi 'hanya' 5 orang, namun ia diyakini menghabisi lebih dari 100 orang. Hilangnya organ-organ dalam dari tiga korban Jack the Ripper memunculkan dugaan bahwa pelaku memiliki pengetahuan anatomi atau bedah. Lainnya menduga dia adalah teroris hingga sopir truk. Kini misteri identitas 'Jack the Ripper' terkuak. Mungkin. Melalui sampel darah yang ditemukan pada selendang milik salah satu korban terungkap bahwa Jack the Ripper adalah seorang imigran Yahudi-Polandia berusia 23
Misteri, keanehan, dan teka-teki dari seluruh bagian dunia terbaru selalu dibahas di sini