Langsung ke konten utama

Misteri Jack The Ripper Terungkap???



Ilustrasi Jack the Ripper
Ilustrasi Jack the Ripper (Wikipedia)
Liputan6.com, London 'Jack the Ripper' alias 'Jack sang Pencabik' adalah julukan bagi  salah satu pembunuh berantai paling sadis sepanjang sejarah. Siapa dia sebenarnya menjadi salah satu misteri terbesar.

Tak sekadar menghilangkan nyawa, Jack the Ripper juga memotong tenggorokan kemudian memutilasi perut sejumlah korban -- yang kebanyakan pekerja seks komersial (PSK) di Distrik Whitechapel, London, pada 1888. Korbannya yang teridentifikasi 'hanya' 5 orang, namun ia diyakini menghabisi lebih dari 100 orang. 

Hilangnya organ-organ dalam dari tiga korban Jack the Ripper memunculkan dugaan bahwa pelaku memiliki pengetahuan anatomi atau bedah.  Lainnya menduga dia adalah teroris hingga sopir truk. 

Kini misteri identitas 'Jack the Ripper' terkuak. Mungkin. 

Melalui sampel darah yang ditemukan pada selendang milik salah satu korban terungkap bahwa Jack the Ripper adalah seorang imigran Yahudi-Polandia berusia 23 tahun yang bernama Aaron Kosminski.

Sang detektif, Russel Edwards mengatakan selendang yang masih berlumuran darah korban itu dibelinya pada 2007, dari sebuah pelelangan di Bury St Edmunds, Suffolk. 

Edwards kemudian melakukan tes DNA yang kemudian membawanya ke identitas sang pembunuh. "Aku punya satu-satunya alat bukti forensik sepanjang sejarah kasus ini. Aku menghabiskan 14 tahun menyelidikinya dan telah memecahkan misteri Jack the Ripper itu," kata dia seperti dikutip dari The Guardian, Senin (8/9/2014).

"Hanya orang yang tak mau percaya yang ingin terus melestarikan mitosnya, ragu bahwa fakta bisa terkuak. Tapi sekarang, aku telah membuka kedoknya," lanjutnya.

Jack the Ripper membunuh sedikitnya lima perempuan, memotong leher mereka, mengambil beberapa organ dalam, dan membuang tubuhnya di lorong-lorong Whitechapel, Inggris.

Edwards, detektif asal Barnet, London Utara telah lama 'terpesona' dengan misteri pembunuhan ini, dan bertekad menguak teka-teki kasus itu. 

Ia menceritakan selendang yang dibelinya itu merupakan milik Catherine Eddowes, korban The Ripper. Edwards kemudian meminta bantuan seorang ahli biologi molekuluer, Jari Louhelainen untuk mengidentifikasi DNA korban dan sang pembunuh.

"Saya meminta bantuan Louhelainen dan kami menyelidikinya selama 3,5 tahun. Dan ketika kami menemukan kebenaran itu. Bagi kami, itu adalah momentum paling menakjubkan," detektif berusia 48 tahun itu.

Edwards mengatakan temuannya yang dihasilkan 126 tahun setelah pembunuhan yang menggegerkan Inggris membuktikan tanpa keraguan bahwa Kosminski -- salah satu dari enam tersangka utama polisi kala itu -- adalah si pembunuh legendaris. 

Edwars mengaku mendapatkan inspirasi setelah menonton film yang dibintangi Johnny Depp, "From Hell" -- yang menceritakan tentang pembunuhan yang dilakukan Ripper, mengatakan polisi saat itu telah mengidentifikasi Kosminski sebagai tersangka, tetapi tidak pernah memiliki cukup bukti untuk membawanya ke pengadilan .

Kosminski adalah seorang imigran Yahudi-Polandia yang, melarikan diri dari eksekusi Rusia -- yang saat itu menguasai negerinya. Ia datang bersama keluarganya di Inggris pada 1881 dan tinggal di Mile End Old Town.

Dia menjadi penghuni rumah sakit jiwa --  tempat meninggal pada 1899 akibat gangren di kakinya.

Meskipun begitu, sejumlah ahli meragukan klaim Edwards.

Richard Cobb, yang menjalankan usaha konvensi dan wisata Jack the Ripper mengatakan kepadaTimes bahwa selendang itu telah disentuh banyak orang, sehingga sampel DNA yang melekat kurang bisa diandalkan.

"Selendang itu banyak disentuh, dipegang, dicium, dan diludahi," kata Cobb. (Yus)


Sumber : http://news.liputan6.com/read/2102302/misteri-identitas-pembunuh-legendaris-jack-the-ripper-terkuak

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teka Teki dari Sherlock Holmes yang Belum Terpecahkan

Sherlock Holmes punya masalah nih.. ada sebuah brankas bekas peninggalan neneknya ditemukan digudang bawah rumah. Pada brankas itu terdapat 5 digit kombinasi beserta ukiran kode petunjuk membuka brankas tersebut : 1. Angka ke lima di tambah angka ke tiga sama dengan empat belas 2. Angka ke empat lebih besar satu angka dari angka ke dua 3. Angka pertama lebih kecil satu angka dari dua kali angka ke dua 4. Angka ke dua di tambah angka ke tiga sama dengan sepuluh 5. Jumlah keseluruhan angka tersebut sama dengan tiga puluh Adakah yang bisa membantu Sherlock Holmes mendapatkan kombinasi kelima angka tersebut ?

Misteri Suara Terompet di Langit

Pada tanggal 11 Agustus 2011, di Kiev, Ukrainia, suara keras terdengar membahana di langit. Suara yang terdengar mirip terompet tersebut segera menjadi viral yang kemudian memunculkan semakin banyak laporan dari seluruh dunia mengenai suara terompet langit yang misterius ini. Apakah kita sedang mendengar bunyi sangkakala terakhir yang menandakan berakhirnya dunia ini? Empat tahun yang lalu, tidak ada yang menaruh perhatian kepada video Kiev. Terima kasih untuk Youtube dan media mainstream, sekarang kita mendapatkan diskusi hangat tentang sangkakala akhir zaman. Kalian bisa melihat videonya disini: Sebelum kita masuk ke soal Kiev, ada baiknya kita mengenal beberapa istilah yang berkaitan dengan fenomena suara-suara aneh semacam ini.

Misteri Lempengan Tjipetir

Tjipetir Mystery Solved! Heboh Misteri Ditemukannya Lempengan Bertuliskan “Tjipetir” di Pantai Seantero Eropa Tjipetir was the name of a plantation in West Java, west of Bandung. As of 2014, marine debris consisting of blocks of what appears to be gutta-percha with the word “TJIPETIR” on them has been found on beaches throughout Europe. They are believed to be coming from one or more sunken ships. The wreck of the RMS Titanic and the wreck of Miyazaki Maru have both been put forward as potential sources of the blocks. Suatu hari di musim panas 2012, Tracey Williams sedang menemani anjingnya jalan-jalan di pantai dekat rumahnya di  Newquay, Cornwall, Inggris. Perempuan itu melihat benda persegi hitam, mirip talenan, di antara gundukan pasir.